Guna upaya mendorong kreativitas generasi muda sekaligus mendukung program berkelanjutan pengolahan
sampah di Desa Ungasan,Karang Taruna Eka Karsa bekerja sama dengan Tim Bina Desa Ungasan menyelenggarakan kegiatan Lomba Kerajinan Tangan dari Sampah Bekas bertempat di Kantor Perbekel Ungasan Sabtu,(21/03/25)
Lomba dihadiri oleh Perbekel Desa Ungasan, I Made Kari, SH, beserta jajaran perangkat desa,
Kelian Banjar Dinas se-Desa Ungasan, Jegeg Bagus Ungasan, serta para anggota Karang Taruna Eka Karsa
dan Sekaa Teruna Teruni dari seluruh banjar di Desa Ungasan.
Didepan ke 3 juri yang terdiri dari I Made Kari, SH, selaku Perbekel Ungasan, IR. Ni Gusti Ayu Made Dwi Adhi Suastuti, M.SI, Dosen Kimia Lingkungan Universitas Udayana dan Kadek Yanik Duwipayani dari Karang Taruna Eka Karsa, peserta dengan antusias mempresentasikan hasil karya kerajinan tangan daur ulang sampah bekas yang tidak hanya kreatif, namun juga fungsional.
Proses penilaian dilakukan melalui presentasi langsung dari masing-masing peserta yang menjelaskan konsep dan manfaat dari karya mereka.
Setelah melalui proses penilaian ditetapkan pemenang sebagai berikut;
Juara 1: Putu Lingga Pramana Giri Putra beserta anggotanya perwakilan Banjar Dinas Kauh, Juara 2: tim I Putu Bayu Jayananda Wiguna dari Banjar Dinas Santhi Karya dan Juara 3: I Wayan Alit Indrawan – Banjar Dinas Sari Karya
Perbekel Desa Ungasan, I Made Kari, SH, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta dan pihak yang terlibat, serta menekankan pentingnya bahwa seluruh karya kerajinan yang dihasilkan tidak hanya berhenti pada ajang lomba saja, namun dapat terus dikembangkan menjadi produk unggulan Desa Ungasan yang memiliki manfaat nyata, nilai jual, dan mendukung pemberdayaan ekonomi
masyarakat