Karang Taruna Eka Karsa Desa Ungasan menyelenggarakan lomba Inovasi Karya Daur Ulang Sampah Organik dan Non Organik tahun 2024, Lomba berlangsung di Banjar Kelod Ungasan dengan diikuti 13 peserta dari 14 ST se-Desa Ungasan, Minggu, (28/04/2024).
Ketua Panitia Yanik Duwipayani dalam laporannya menyampaikan, lomba yang bersumber dari Dana APBDES tahun 2024 ini, diselenggarakan menggingat gejala sosial yang tumbuh masyarakat khususnya di Desa Ungasan terutama dengan permasalahan sampah. Dengan adanya antusiasme pemuda terkait permasalah tersebut, didalam memanfaatkan sampah baik yang organik maupun non organik maka di gelar Lomba Inovasi Karya Daur ulang Sampah baik yang Organik maupun Non organik untuk diolah sehingga memiliki nilai ekonomi.
Perbekel Ungasan I Made Kari dalam sambutanya mengapresiasi kegiatan tersebut. menurutnya, kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat penting dan bernilai karena kegiatan ini adalah merupakan suatu upaya untuk kita bisa mengerakan semua elemen masyarakat baik itu dari tingkat sekaa teruna sampai ibu ibu rumah tangga dalam menangani sampah yang berasal dari rumah tangga bisa ditangani sendiri di tempat masing masing atau pengelohanan sampah berbasis sumber.
Metode pengolahan sampah banyak ragamnya. Sampah non organik contohnya, ditangan-tangan kreatif, plastik, kaca atau besi bekas diolah menjadi hasil karya seni yang unik, cantik dan bernilai ekonomis.
Dari hasil lomba, berdasarkan penilaian dewan juri yang terdiri dari Perbekel Desa Ungasan I Made Kari, Ketua TP PKK Desa Ungasan Ny.Ratni Kari, Ida Bagus Kerta Adiyana dan Ida Bagus Ari Wijaya menutuskan, pememenang dalam ajang Perlombaan Karya Daur Ulang Sampah yaitu : Juara I ST. Yowana Dharma Bhakti, Juara II ST. Eka Satya Karya, Juara III ST.Putra Mandala sedangkan Juara Harapan I di raih oleh ST.Widya Santhi Bakti, Juara Harapan II ST. Purwa Yowana Mahardika dan Juara Harapan III ST. Yowana Dharma Santhi. selamat untuk para pemenang semoga kedepan bisa berkarya lebih baik.
